Rabu, 17 September 2014

Jenis - Jenis Kabel Penyalur Penangkal Petir

Secara umum kabel penyalur yang dibutuhkan untuk instalasi penangkal petir adalah kabel yang memiliki luas penghantar sekitar 50 mm (minimal), bila lebih besar kemampuan penghantarnya maka akan lebih baik. Berbagai macam kabel penyalur yang dapat digunakan untuk menyalurkan arus petir ke tanah, karakteristik utama adalah steel frame (rawan terhadap putus/gagal sambungan yang menyebabkan loncatan petir dan adanya kebocoran induksi di sekeliling arus petir.
Sedangkan jenis kabel tergantung dari keadaan jalur instalasi yang dilewati :

A. OUT DOOR INSTALASI


Bila instalasi kabel penghantar penangkal petir diletakkan di luar bangunan dan jauh dari instalasi lain (listrik,data) ataupun jauh dari jangkauan penghuni maka kabel bisa menggunakan kabel BCC minimal 50 mm (Bare Copper Conductor) dengan pertimbangan Murah.


B. IN / OUT DOOR INSTALASI


 Sedangkan bila kabel penghantar anti petir diletakkan di dalam bangunan dan bisa jauh dari instalasi lain (listrik,data) ataupun jauh dari jangkauan penghuni maka kabel bisa menggunakan NYY minimal 50 mm atau NYY 70 mm dengan pertimbangan kabel ini cukup mampu menahan induksi petir


Kabel NYA sama percis dengan kabel NYY, yang membendakan yaitu kalau kabel NYY memiliki dua isolator atau dua lapisan pembungkus tembaga, sedangkan NYA satu lapisan pembungkus atau satu isolator



C. INDOOR HIGH  INSTALASI


Dan bila jalur instalasi tidak bisa dihindarkan dari instalasi lain (listrik, data, kontrol dll) maka kabel jenis HVSC (High Voltage Single Core) yang harus digunakan karena hanya kabel ini yang mampu menahan tegangan tembus/induksi (inception voltage) arus petir, misalnya kabel Coaxial dan N2XSY ukuran 2 x 35 mm.


Kabel Instalasi Untuk Surge Arrester


Kabel NYAF 16 mm biasanya di gunakan dalam pemasangan instalasi internal protection (Surge Arrester Listrik), karena selain lentur kabel ini juga memiliki isolator atau pembungkus tembaga, tidak seperti kabel BC. Bahkan pemasangannya pun sangat dianjurkan memakai conduite. Dalam hal pemasangannya harus disambungkan dengan kabel grounding yang biasanya menggunakan kabel BC 50 mm atau dihubungkan langsung dengan Ground Rod.


Dalam pemasangan instalasi internal protection (Surge Arrester PABX) biasa menggunakan kabel telepon biasa, umumnya jenis kabel yang digunakan adalah coaxial yang ukurannya kecil. Hal ini tentunya disesuaikan dengan penggunaaan kabel instalasi perangkat PABX nya. Jika telah dipasang kabel tersebut tetap harus dihubungkan dengan grounding system agar secara fungsi instalasinya dapat maksimal.


Material Bantu :

Material bantu yang berkaitan dengan pemasangan instalasi penangkal petir dalam pemasangan jalur kabel bertujuan untuk memaksimalkan kualitas instalasi dan estikanya. banyak sekali kontraktor atau perusahaaan instalatir yang kurang memperhatikan material bantu tersebut. Padahal material bantu dalam suatu instalasi penangkal petir sangat menentukan hasil akhir sebuah pekerjaan pemasangan instalasi penangkal petir di suatu struktur bangunan atau areal pemasangan.

Beberapa material bantu dalam pemasangan jalur kabel penangkal petir :

1. Skun Cable.


Material ini berfungsi untuk menyambungkan antara kabel penyalur penangkal petir dengan kabel grounding system. Biasanya dipasang didalam bok kontrol yang mana bok kontrol tersebut dibuat untuk mempermudah kita dalam hal perawatan instalasi penangkal petir yang telah terpasang, atau ketika kita akan mengukur resistansi grounding system tentunya harus di buka dulu titik penyambungannya (Skun Cable) agar kita dapat mendapatkan hasil pengukuran resistansi grounding yang akurat. Selain itu Skun Kabel juga dipasang antara terminal penangkal petir dengan kabel penyalur.


2. Conduite.


Material ini berfungsi untuk membantu mengurangi dampak induksi yang terjadi pada instalasi penangkal petir yang telah terpasang. Biasanya conduite tersebut menggunakan pipa paralon (PVC) yang ukurannya di sesuaikan dengan ukuran kabel yang di gunakan sebagai kabel penyalurnya.


3. Klem Kuku Macan


Material ini digunakan untuk menyambung antara kabel grounding dari titik satu dengan titik yang lainnya (Pararel Grounding). Alat ini terbuat dari tembaga atau logam sehingga dapat berfungsi sebagai konduktor juga sehingga dapat meningkatkan kualitas instalasi.


4. Konektor Cincin


Material bantu ini berfungsi sebagai alat penyambung antara kabel penyalur dengan grounding dengan menggunakan Copper Rod atau tembaga berbentuk tongkat (stick), sehingga kualitas dari sambungan instalasi tersebut dapat terjamin kualitasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar